Is your jar full?
Or are you missing important things?
Kemudian berpikir, apakah yang selama ini di dahulukan adalah bola-bola golf atau malah butiran-butiran pasir? Dan akhirnya sedikit tertampar kalau kebanyakan dari hal yang didahulukan malah partikel-partikel pasir tersebut. Small things that don't matter.
At first, gue pikir those sands that I did was the most important thing in my life because it gave me so much joy. Tapi ternyata enggak.
Terkadang terlalu banyak melakukan pasir, sehingga hal-hal besar lainnya terlupakan, termasuk memperhatikan diri sendiri pun tidak.
Mungkin semakin dewasa akhirnya semakin sadar kalau gak semua orang yang kita temuin itu harus kita bikin senang. Atau setidaknya, tidak semua hal yang orang lain tawarkan harus kita terima dan pada akhirnya kita bilang iya yang pada akhirnya (seringnya) bikin kita susah sendiri. Hehehe.
Mungkin nadanya terdengar seperti menyesali apa yang telah dilakukan. Meskipun yang lalu-lalu tidak bisa diulang kembali, setidaknya kita belajar untuk tidak mengulanginya sekali lagi.
Semoga selanjutnya, apa yang menjadi pilihan hidup dan didahulukan adalah hal-hal besar yang memang benar-benar harus diprioritaskan. Supaya nggak salah lagi. Supaya hidup bisa lebih bahagia tanpa rasa sesal dan beban karena hidup kita adalah pilihan kita. Dan hidup kita pada esok hari, tergantung pada pilihan kita di hari ini.
No comments:
Post a Comment