Ali, how am I going to school without shoes tomorrow?
You can go to school with slippers
Ali, you really have some nerve. You lost my shoes. I'm going to tell dad.
Zahra, if you tell dad, he will beat both of us because he doesn't have money to buy you a pair of shoes.
Then, what should I do?
You can wear my sneakers.
Film ini udah sering ditayangin di tv biasanya sih pas lagi lebaran gitu. Mungkin pada nggak tau aja apa judulnya.
Film children of heaven ini menceritakan kehidupan dua orang kakak beradik dari keluarga miskin, Ali (kakak) dan Zahra (adik). Jadi ceritanya Ali nggak sengaja menghilangkan sepasang sepatu Zahra saat beli kentang di pasar. Sebenarnya Ali berhasil menemukan sepatunya Zahra yang ilang itu, tapi ternyata sepatu Zahra dipakai oleh anak dari keluarga yang lebih miskin dari keluarga mereka. Dan Zahra nggak tega buat minta sepatu itu balik. Dan akibatnya Ali dan Zahra harus bertukaran sepatu untuk sekolah yang kebetulan jam sekolah mereka berbeda. Suatu ketika diadakan lomba lari. Untuk juara ketiga pada lomba lari itu akan mendapatkan sepasang sepatu. Ali berusaha keras untuk mengikuti lomba lari itu dan mengincar posisi ketiga. Namun usaha Ali gagal, ia menempati juara pertama pada perlombaan itu.
Film ini mengharukan sekali, a very heart-rending story, pasti pada nangis kalo nonton ini. Pokoknya film ini ngajarin gue supaya bersukur. Dan kenapa gue ngepost ini? To remind myself to be thankful and grateful. Karena kadang gue kurang bersyukur dengan apa yang gue punya. Kadang gue selalu merasa kurang. Padahal diluar sana masih sangat banyak orang yang lebih kurang daripada gue. Seharusnya gue bersyukur.
We're gonna have a better life. I'll buy everything!
Buy a pair of shoes for Zahra?
That's nothing. I'll buy a pair for you too.
Buy a pair for Zahra first. Hers are torn.